Fadia Tyora Yulieta, Vanessa Audrey, Dian Akbar Setiawan, Izzudin Muhammad Hisyam, Rahmalia
Menciptakan
Suatu Aplikasi Yang mampu Menampilkan Data Mengenai Iklim Di Suatu Wilayah
Iklim beserta unsurnya merupakan hal penting untuk diperhatikan dan dipelajari
karena pengaruhnya sering menimbulkan masalah yang berat bagi manusia dan
makhluk hidup lainnya. Dalam hal ini, bidang pertanian merupakan salah satu
bidang yang memiliki ketergantungan tinggi pada masalah kondisi cuaca dan iklim
tersebut. Kegiatan budidaya tanaman yang melibatkan sistem produksi bahan
organik mensyaratkan ketersediaan energi sinar matahari, energi panas
lingkungan (suhu udara dan suhu tanah), air, CO2 dan O2. Semua materi dan
energi tersebut ketersediaannya dipengaruhi oleh tipe iklim setempat. Oleh
karena itu, mendapatkan informasi cuaca dan iklim secara tepat merupakan hal
yang sangat diperlukan untuk aktivitas produksi pertanian. Selama ini kegiatan
pertanian di Indonesia kerap terganggu dengan tidak menentunya keadaan iklim
maupun cuaca yang ada, akibatnya hasil panen kerap tak sesuai ekspektasi bahkan
beberapa petani harus merugi karena gagal panen. Harus ada suatu inovasi baru
dalam bidang teknologi yang mampu menjawab masalah-masalah ini agar kedepan nya
kita tak lagi harus merugi karena ketidaktahuan kita akan kedaan iklim dan
cuaca di bumi yang sangat dinamis ini.
Mengumpulkan
data-data cuaca menggunakan pesawat tanpa awak dan beberapa sensor yang
dipasang didarat. Data tersebut nantinya digunakan sebagai bahan untuk meramal
cuaca dengan gejala-gejala yang telah teramati. Sehingga prediksi mengenai
cuaca yang akan terjadi dapat menjadi akurat dan dijadikan bahan pertimbangan.
Bekerja
sama dengan BMKG untuk meningkatkan keakuratan data yang didapat dari pesawat
pemantau cuaca Menciptakan pesawat pemantau cuaca Bekerjasama dengan BMKG dan
lembaga terkait.
Bekerjasama
dengan sejumlah pihak yang tertarik dengan iklim dan cuaca untuk kemudian
bekerja di aplikasi ini dan mengimput data hasil penelitian mereka agar
pembendaharaan data menjadi lebih luas serta bekerjasama dengan sejumlah
peneliti untuk membagikan pengetahuan yang mereka miliki agar dengan adanya
aplikasi ini masyarakat umum juga dapat teredukasi dengan perubahan cuaca dan
iklim yang ada.
Butuh
Waktu Kurang Lebih 5 Tahun Agar Sosialisasi Aplikasi Dan Pengedukasiannya Menyeluruh
Data
cuaca dan iklim setiap tahunnya selalu berubah ubah sehingga dapat menyulitkan
petani yang memang belum terbiasa dengan teknologi ini
Jaringan
internet di sejumlah daerah yang masih belum merata dan stabil akan mengganggu
pengimputan data dan ketidak konsitensian aplikasi ini
Cara
Menjangkau Masyarakat
- PENSUASANAAN MELALUI SOSIAL MEDIA
Di zaman modern ini semua serba digital, bahkan hubungan dengan sesama.
Apalagi semenjak pandemi, kehidupan di sosial media semakin melonjak. Oleh
karena itu alangkah baiknya apabila kita bisa memanfaatkan platform ini dengan
maksimal untuk menggiring masyarakat.
- PROTOTYPE
Jika sudah ada prototypenya, kita bisa membagikannya langsung kepada
first-hand, yaitu badan pendidikan. Dengan meluncurkan prototype ini, kita
dapat mengetes feedback masyarakat serta mendapat evaluasi mengenai apa saja
yang perlu diperbaiki
- PELUNCURAN APLIKASI
Karena kita sudah memegang platform sosial media, peluncuran akan
semakin mudah karena masyarakat sudah mengenal kita, tujuan kita, cara kerja
kita, dan sebagainya. Jika poin-poin yang ingin disampaikan kepada masyarakat
sudah terpenuhi, proses ini akan menjadi titik penentu. Dengan adanya aplikasi
maka akan banyak orang yang akan paham mengenai gambaran besar dari ide
aplikasi ini untuk kemudian dapat digunakan secara langsung di lahan pertanian
petani masing-masing
Dunia
pertanian di Indonesia harus terus berkembang dan berani melawan tantangan yang
ada. Untuk itu di masa depan kelak diperlukan suatu penginovasian terhadap
teknologi, ilmu pengetahuan dan pendidikan bagi dunia pertanian kita kelak. Ide
yang kami sampaikan ini diharapkan mampu menjawab tantangan-tantangan yang ada
dan menjadi solusi terbaik baik pertanian di Indonesia kelak.
No comments:
Post a Comment