Tuesday, January 28, 2025

Dampak AS keluar dari Persetujuan Paris

 Santer dalam beberapa hari ini bahwa AS menarik diri dari persetujuan Paris yang merupakan kesepakatan global untuk memelihara agar suhu udara global tidak lebih dari 1,5oC sampai dengan tahun 2030. Seperti telah kita ketahui bersama bahwa upaya untuk mereduksi kecepatan perubahan suhu udara global ini berdasarkan pertimbangan bahwa pemanasan global telah, sedang dan akan membawa dampak global yang sangat mengerikan. Diramalkan bahwa Negara Negara kecil kepulauan akan terdampak dengan tenggelamnya dan punahnya peradaban mereka akibat peningkatan permukaan laut global, sebagian flora dan fauna akan punah, meningkatnya krisis air pangan dan energi, dan seabreg masalah lain yang muncul.

Salah satu usaha aksi iklim untuk mengurangi emisi gas rumah kaca

Kita ketahui bersama juga bahwa penyumbang dana besar bagi upaya tersebut adalah Amerika Serikat. Kemarin pada waktu di Baku Azerbaijan disepakati bahwa dana aksi iklim adalah sebesar 300 milyar dollar AS, suatu jumlah yang sangat kecil bila dibandingkan potensi kerugian yang bisa terjadi bila tidak ada aksi iklim. Jumlah ini jauh meleset dari rencana semula yang sebesar 1,3 trilyun dollar AS. Bilamana AS mundur dari kesepakatan awal persetujuan Paris yang barangkali akan memicu Negara Negara sekutunya yakni Negara Negara barat maka tentu akan jauh mereduksi kesepakatan pendanaan tersebut. Di sinilah masalah sebenarnya timbul. Seperti yang telah disebut pada postingan sebelumnya, selalu yang diributkan di setiap pertemuan para kepala Negara dan pemerintahan serta ilmuwan dan praktisi di setiap tahunnya adalah masalah anggaran atau dana. Betapapun bagusnya rencana aksi iklim, tidak akan berjalan lancar tanpa dukungan dana. Itulah sebenarnya yang diributkan oleh dunia internasional dengan terpilihnya Trump menjadi presiden AS. Semoga saja ada angin surga yang memperlancar aksi iklim global dalam mengkombat laju pemanasan global dan perubahan iklim.

Teknologi dan Bisnis di China

 China merupakan salah satu negara adidaya dunia yang dalam banyak hal patut dicontoh termasuk dalam bidang pertanian. Dengan tantangan alam...