Pendapat mahasiswa tentang pangan

 Masalah pangan merupakan masalah dunia karena berbagai kondisi saat ini yang makin mengglobal sementara ketersediaan pangan tidak merata dan mencukupi di berbagai belahan dunia. Sebenarnya teknologi memungkinkan untuk menghasilkan pangan dalam jumlah besar dan memenuhi kebutuhan dunia namun rekayasa genetika yang sembarangan akan menyebabkan kerusakan lingkungan dan berbagai dampak negatif lain. Lingkungan yang sangat dipengaruhi oleh kondisi iklim menyebabkan berbagai dampak signifikan pada produksi pertanian global. Variabilitas iklim pun juga demikian. Pada saat musim kemarau, misal di Indonesia, akan menyebabkan produksi pangan menurun. Berikut ini beberapa strategi sukses mengatasi masalah pangan pada saat musim kemarau versi mahasiswa. Tentu ada perbedaan pada saat musim hujan atau kemarau basah atau basah kemarau. Silahkan menambah referensi untuk masalah di bawah.

Upaya untuk menjaga dan meningkatkan ketahanan dan kedaulatan pangan yang disampaikan di atas merupakan sebagian yang bisa dilakukan. Ini juga akan menyangkut masalah air yang harus dikonservasi keberadaannya dan merupakan kerja bersama antara pemerintah, swasta, perguruan tinggi, komunitas dan media masa. Yuk makin peduli pada berbagai issue di atas!

Webinar Sedekah Ilmu "Refleksi Bencana Hidrometeorologi 2023 dan Peluangnya di 2024"

 Pada tanggal 28 Desember 2023 kemarin telah dilaksanakan webinar tersebut di atas, dan hasil rekomendasi serta paparannya bisa dilihat pada paparan di link berikut: 

https://airtanah.fitb.itb.ac.id/2023/12/28/webinar-seri-sedekah-ilmu-dengan-judul-refleksi-bencana-hidrometeorologi-2023-dan-peluang-keterjadiannya-di-tahun-2024/

Salah satu dokumentasi kegiatan webinar ini terdapat dalam link berikut https://youtu.be/Kxm5h2AjTik?si=JBy9H8Ui3vQo_ITp