Tuesday, June 6, 2023
Monday, December 28, 2020
Pertanian di Korea Selatan
Korea Selatan merupakan negara yang berbatasan dengan Jepang, Korea Utara dan laut Kuning dengan ibukota di Seoul. Negara ini seperempat lahannya digunakan untuk pertanian mengingat curah hujan yang terjadi cukup rendah dimana para petani umumnya berusia 20-30 tahun, suatu usia yang terbilang sangat produktif. Pada era tahun 1960an berusaha untuk memiliki ketahanan pangan di sektor ekonominya setelah era pendudukan Jepang. Tahun 1970an mereka melibatkan beberapa pihak swasta dalam mekanisasi pertaniannya. Pada tahun 1990an, modernisasi pertanian besar-besaran dilakukan di negeri tersebut. Tahun 2000an Korea Selatan mengembangkan digitalisasi pertanian cerdas dan hilirisasi produk pertanian yang melibatkan pihak industri. Perkembangan ini terjadi sampai dengan saat sekarang ini.
Nongak, musik petani
Pertanian alami dikembangkan oleh Dr. Cho Han Kyu dan nilai-nilai tradisional dalam pelaksanaan budidaya pangan masih dipertahankan seperti misalnya Nongak, suatu musik tradisional untuk memulai kegiatan pertanian agar hasilnya menjadi optimal. Prinsip yang dipegang dalam pertanian alami tersebut adalah menghargai, menyayangi, membebaskan, berbagi, kesetaraan, dan berkelanjutan. Semua kehidupan di alam memiliki peran. Jangan memaksakan tanaman sesuai dengan keinginan. Tidak boleh memaksakan teknologi, harus bebas sesuai dengan sifat alamnya. Saling berbagi kepada petani ketika melakukan uji coba pertanian. Semua orang adalah guru, semua tempat adalah sekolah. Semua materi didaur ulang, tidak berlimbah. Enam prinsip tersebut yang membawa pertanian Korea Selatan lebih maju dan berkembang.
Wednesday, October 14, 2020
Pengaruh musim pada dunia pertanian
Negara China dibagi menjadi dua bagian yakni sebelah utara yang dipengaruhi oleh massa udara subarktik dan bagian selatan yang dipengaruhi oleh iklim tropis. Sebelah selatan banyak mendapatkan hujan pada saat monsoon dari arah Pasifik Barat laut dan mempunyai kondisi alam yang cocok untuk bercocok tanam. China mempunyai penanggalan tanam yang dinamakan Nong Li. Tahun imlek merupakan tahun dimana musim dingin beralih menjadi musim semi, suatu waktu dimana tepat untuk awal bercocok tanam. Sedangkan waktu panen dilakukan pada saat Tiong Ciu Pia. Eksport beras dari negeri ini mencapai 750000 metrik ton per tahun dimana satu tonnya berharga $120. Kebanyakan import dari Australia. Saat ini melewati beberapa hari dari awal musim Han Lou dan nanti berakhir (khi) pada tanggal 23 atau 24 Oktober (Song Kang).
Wilayah Australia mempunyai musim yang dipengaruhi oleh monsoon tropis dan massa udara daerah sub tropis. Di wilayah utara banyak menanam padi dan buah-buahan tropis sedangkan di tenggara dan barat daya banyak ditanam sayuran dan buah-buahan. Di sekitar wilayah tengah Australia banyak berkembang peternakan mengingat merupakan padang rumput dan savana. Dengan menggunakan irigasi maka produktivitas padi adalah 9 ton per hektar. Suku asli Aborigin mempunyai kebiasaan nomaden. Mereka biasanya memanen ubi yang kemudian disisakan ujungnya agar bisa tumbuh kembali untuk persediaan pangan mendatang. Mereka membakar lahan tertentu dekat hutan pada sekitar bulan April sampai Juni dimana kemudian diharapkan akan tumbuh rumput di lahan tersebut. Ketika rumput tumbuh dengan subur maka akan memancing hewan herbivora untuk datang ke tempat tersebut yang kemudian diburu untuk diambil dagingnya. Setelah bulan September dan Oktober, mereka menghindari untuk membakar lahan karena dikhawatirkan akan menyebabkan kebakaran yang sulit untuk dikendalikan karena musim kering dan panas. Dengan bantuan perguruan tinggi maka dibuatlah kalender kebakaran dan musim Yugul Mangi yang digunakan oleh para suku asli dan petani modern untuk melakukan aktivitas pertanian.
Inggris mempunyai sejarah yang panjang, namun yang menarik adalah ketika jumlah penduduk negara tersebut meningkat tiga kali lipat pada kurun waktu 1750-1850. Untuk memenuhi kebutuhan dalam negerinya maka Inggris melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi misal menaklukkan benua Australia dan India apalagi setelah Amerika merdeka dari Inggris tahun 1776. 60% kebutuhan pangan dalam negerinya dicukupi oleh produk dalam negeri sedangkan sisanya mengimport. Inggris mengimport kebutuhan pangannya dari Amerika Serikat, India dan Australia. Bagian barat laut dan barat daya Inggris, banyak dikembangkan hewan ternak sedangkan bagian timur dan tenggara banyak ditanam jenis biji-bijian, sereal, dan sayuran.
Jelas dari paparan di atas bahwa pengaruh cuaca, musim dan iklim pada dunia pertanian begitu besar.
Tuesday, August 11, 2020
Embun upas di Dieng, Bromo dan Ijen
Beberapa waktu ini, berita pariwisata khususnya dilengkapi dengan berita tentang cuaca berupa embun upas yang terjadi di beberapa pegunungan seperti Dieng di Jawa Tengah, gunung Bromo dan Ijen di Jawa Timur. Sesuatu hal yang menurut khalayak ramai menarik untuk disaksikan karena merupakan kejadian cuaca yang tidak biasanya terjadi. Peristiwa ini terjadi pada waktu-waktu tertentu dan langka. Oleh karena itulah maka menjadi obyek wisata yang dicari mengingat tidak setiap tempat di Indonesia bisa terjadi peristiwa itu. Fenomena yang biasa terjadi di lintang menengah atau tinggi yang biasa disebut sebagai embun beku ini di negara-negara tertentu bisa menyebabkan suatu bangunan sampai tertutup embun beku mengingat demikian tebalnya embun beku yang menerpa.
(sumber: https://jateng.inews.id)
Di wilayah Indonesia, hanya tempat-tempat tertentu saja yang bisa mengalami embun beku. Ini khususnya untuk wilayah dengan ketinggian tertentu dan musimnya juga mendukung. Sejauh ini hanya wilayah di Jawa saja yang mengalaminya. Belum ada pemberitaan di wilayah-wilayah lain di tanah air di luar pulau Jawa yang menyeruak meskipun bisa terjadi bila prasyaratnya terpenuhi. Embun beku atau embun upas ini terbentuk ketika suhu tanah lebih hangat daripada udara di atas permukaan tanah yang mengalir. Pada saat bulan Juni-Juli-Agustus, massa udara dari Australia yang saat ini mengalami musim dingin mengalir di atas permukaan tanah. Massa udara dingin dari Australia tersebut akan terjenuhkan ketika melewati permukaan tanah yang lebih hangat yang berada di pegunungan. Pendinginan radiatif dan proses adveksi yang terjadi di gunung atau pegunungan ini menyebabkan embun beku (frost) terbentuk.
Teknologi dan Bisnis di China
China merupakan salah satu negara adidaya dunia yang dalam banyak hal patut dicontoh termasuk dalam bidang pertanian. Dengan tantangan alam...
-
Telah dilakukan survey terhadap semua peserta mata kuliah Perubahan Iklim di ITB yang berjumlah 84 orang dari 8 fakultas 2 minggu yang lalu...
-
Indonesia merupakan Negara kepulauan yang terletak di sekitar garis ekuator yang mempunyai karakteristik cuaca, musim serta iklim unik . Se...
-
Membaca tulisan di Kompas berikut ini : Tebarkan berlian di atmosfer , serasa tergugah mengingat ini adalah pandangan sebagian kecil ahli...